Akigalawood adalah bahan parfum sintetis yang memiliki aroma kayu-kayuan dan bumi yang kuat. Aroma ini sering digunakan sebagai pengganti patchouli alami dalam parfum karena memiliki aroma yang mirip namun lebih stabil dan tahan lama.
Akigalawood pertama kali diperkenalkan oleh perusahaan parfum Swiss, Givaudan, pada tahun 2009. Bahan ini dikembangkan sebagai alternatif yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan untuk patchouli alami, yang sering diambil dari tanaman liar dan dapat menyebabkan kerusakan lingkungan.
Akigalawood sering digunakan sebagai bahan dasar dalam parfum untuk memberikan aroma kayu-kayuan dan bumi yang kuat. Aroma ini sering digunakan dalam parfum unisex dan parfum dengan tema maskulin.
Akigalawood termasuk dalam kelompok tipe notes kayu-kayuan dan bumi. Aroma ini memiliki karakteristik yang kuat dan tahan lama, sehingga sering digunakan sebagai bahan dasar dalam parfum.
Akigalawood adalah bahan parfum sintetis yang dibuat melalui proses kimia. Bahan ini dihasilkan melalui reaksi kimia antara elemen-elemen tertentu, dan tidak memerlukan ekstraksi dari bahan alami seperti patchouli.
