Beeswax atau lilin lebah adalah bahan alami yang dihasilkan oleh lebah madu. Lilin ini memiliki tekstur padat dan berwarna kuning kecoklatan. Beeswax memiliki aroma yang lembut dan manis, serta memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-bakteri.
Penggunaan beeswax sudah dikenal sejak zaman kuno, terutama di Mesir dan Yunani kuno. Lilin lebah digunakan untuk membuat lilin, kosmetik, dan obat-obatan. Di zaman modern, beeswax masih digunakan dalam berbagai produk, termasuk parfum.
Beeswax digunakan dalam parfum sebagai bahan pengikat dan pengental. Lilin lebah membantu menjaga kestabilan aroma dan memperpanjang waktu bertahan parfum di kulit. Beeswax juga memberikan aroma manis dan lembut pada parfum.
Beeswax termasuk ke dalam kategori base notes dalam parfum. Aroma beeswax memiliki karakter manis dan lembut, dengan sentuhan madu dan bunga-bunga. Beeswax juga dapat memberikan aroma kayu dan balsam pada parfum.
Beeswax diekstraksi dari sarang lebah madu. Lilin lebah dipanen dari sarang dan kemudian diproses untuk menghilangkan kotoran dan sisa-sisa serangga. Beeswax kemudian dilelehkan dan disaring untuk mendapatkan lilin yang murni. Proses ekstraksi beeswax dilakukan dengan hati-hati untuk menjaga kualitas dan kebersihan lilin.