Buddleia, juga dikenal sebagai "kupu-kupu semak", adalah semak berbunga yang berasal dari Asia, Afrika, dan Amerika Utara. Bunga Buddleia umumnya berbentuk panjang dan ramping, dan seringkali memiliki warna-warni yang cerah dan menarik.
Tanaman Buddleia pertama kali ditemukan oleh seorang naturalis Inggris bernama Adam Buddle pada abad ke-17. Tanaman ini kemudian dinamai sebagai penghormatan kepada Buddle oleh seorang kolektor tanaman Inggris bernama James Lee.
Buddleia digunakan dalam parfum karena aroma bunganya yang manis, musky, dan sedikit fruity. Aroma ini sering digunakan sebagai bagian dari komposisi floral dalam parfum, dan dapat memberikan sentuhan segar yang menyenangkan.
Buddleia termasuk dalam kategori middle notes atau heart notes, yang berarti aroma bunga ini muncul setelah top notes namun sebelum base notes dalam sebuah parfum.
Minyak atsiri Buddleia diekstraksi dari bunga dengan metode distilasi uap. Bunga dikukus untuk melepaskan minyak atsiri, yang kemudian diambil dan dipisahkan dari air melalui proses penyulingan.