Champagne Rosé adalah jenis minuman beralkohol yang terbuat dari campuran anggur merah dan putih. Warna minuman ini cenderung merah muda atau pink. Champagne Rosé memiliki rasa yang lebih kompleks dan kaya dibandingkan dengan champagne biasa.
Champagne Rosé pertama kali dibuat pada abad ke-18 di wilayah Champagne, Prancis. Pada saat itu, anggur merah dan putih dicampur untuk membuat minuman yang lebih lembut dan beraroma. Champagne Rosé kemudian menjadi populer di kalangan bangsawan dan aristokrat Eropa pada abad ke-19.
Champagne Rosé sering digunakan sebagai bahan dasar dalam pembuatan parfum. Aroma yang dihasilkan dari minuman ini memberikan kesan yang elegan, mewah, dan feminin. Parfum dengan aroma Champagne Rosé cocok digunakan pada acara formal atau malam hari.
Tipe notes yang terdapat pada Champagne Rosé adalah fruity, floral, dan woody. Fruity notes memberikan aroma buah-buahan segar seperti stroberi dan raspberry. Floral notes memberikan aroma bunga seperti mawar dan magnolia. Sedangkan woody notes memberikan aroma kayu seperti cedar dan oak.
Untuk menghasilkan aroma Champagne Rosé dalam parfum, ekstraksi dilakukan dengan cara distilasi uap. Proses ini melibatkan pemanasan bahan baku dalam wadah tertutup sehingga uap yang dihasilkan dapat diambil dan dikondensasi menjadi cairan. Cairan tersebut kemudian diolah dan dicampur dengan bahan-bahan lain untuk menghasilkan parfum dengan aroma Champagne Rosé.