Cocoa Flower atau bunga kakao adalah bunga yang tumbuh di pohon kakao. Bunga ini memiliki aroma yang manis dan lembut dengan sentuhan aroma vanilla dan coklat. Bunga ini memiliki kelopak berwarna putih atau merah muda dengan benang sari berwarna kuning.
Cocoa Flower telah dikenal sejak zaman Aztec dan Maya di Amerika Selatan. Bunga ini digunakan sebagai bahan untuk minuman coklat dan juga sebagai obat tradisional. Pada abad ke-16, bunga ini dibawa ke Eropa oleh penjelajah Spanyol dan mulai digunakan sebagai bahan untuk parfum.
Cocoa Flower digunakan sebagai bahan untuk parfum karena aroma manis dan lembutnya yang memberikan kesan sensual dan romantis. Bunga ini sering digunakan sebagai bahan untuk parfum wanita dan juga sebagai bahan untuk parfum unisex.
Cocoa Flower termasuk dalam kategori middle notes atau tipe notes tengah dalam parfum. Aroma bunga ini memiliki intensitas yang sedang dan bertahan selama beberapa jam setelah aplikasi.
Cocoa Flower diekstraksi melalui proses distilasi uap atau ekstraksi pelarut. Proses distilasi uap dilakukan dengan merebus bunga dalam air dan mengumpulkan uap yang dihasilkan. Sedangkan proses ekstraksi pelarut dilakukan dengan menggunakan pelarut organik seperti etanol atau heksana untuk mengekstrak aroma dari bunga.