Cucumber

Cucumber (mentimun) dalam parfum merujuk pada kesan buah berair yang segar; secara praktik, ini hampir selalu berupa sebuah Accord, karena buah mentimun tidak menghasilkan Essential Oil yang aromatik dari daging buahnya. Digunakan terutama sebagai top note untuk memberi kesan bersih dan berair.
Profil aromanya segar, hijau, berair dengan nuansa melon-hijau, sedikit buah dan ozonik; karakternya sejuk, renyah, ringan, dengan manis tipis serta kesan kulit mentimun yang agak hijau.
Popular sejak paruh kedua abad ke-20 seiring tren green dan ozonic; banyak dipakai pada eau fraîche, cologne musim panas, dan parfum unisex, sering dipadukan dengan citrus, mint, lavender, teh, atau bunga akuatik dalam tema spa dan tropis.
Accord mentimun disusun dari bahan Sintesis seperti (E,Z)-2,6-nonadienal (cucumber aldehyde), cis-3-hexenol dan cis-3-hexenyl acetate (daun hijau), melonal, helional, calone, serta cyclamen aldehyde untuk nuansa akuatik; musk/amber ringan dipakai sebagai fiksatif. Ekstrak buah/seed jarang dipakai karena aromanya lemah.

