Fennel Flower

Fennel Flower (Black Cumin/Nigella sativa) adalah bahan aromatik dari biji rempah asal Mediterania dan Asia Barat Daya. Dalam parfum, ini diperlakukan sebagai bahan rempah, bukan bunga. Sumber utamanya adalah biji kering yang menghasilkan Essential Oil.

Profil aromanya spicy, herbal, green-terna, dan sedikit balsamic; karakternya hangat, agak tajam, sedikit pahit, dengan kesan gurih-kacang ringan serta jejak medisinal.

Secara tradisional bijinya dipakai dalam kuliner dan pengobatan; dalam perfumeri modern (abad ke-20 hingga kini) digunakan terbatas pada komposisi oriental, spicy, dan woody untuk memberikan kedalaman rempah atau sebagai alternatif yang lebih bersih dari cumin seed. Biasanya berperan sebagai middle note dengan tenasitas sedang.

Essential Oil dibuat melalui distilasi uap biji; CO₂ extraction juga dipakai untuk profil lebih utuh dan lembut. Komponen kunci: thymoquinone, p-cymene, α-thujene, dan carvacrol, yang membentuk kesan pedas-herbal hangat.