Gin

Gin dalam perfumery adalah sebuah Accord yang meniru karakter minuman gin: dominan juniper dengan jejak citrus dan rempah kering. Rujukan olfaktifnya berasal dari juniper berry, coriander, dan angelica, namun di sini digunakan murni sebagai aroma.

Profil aromanya fresh-aromatic: piney, terpenik, herbal, citrusy, sedikit spicy, dengan nuansa alkoholik-berkilau dan pahit-tonik yang ringan.

Secara historis, gin muncul di Belanda abad ke-17 dan populer di Inggris; dalam parfum modern, nuansa gin banyak dipakai pada keluarga aromatic-citrus, fougère kontemporer, dan tema koktail untuk memberi kesan bersih, dinamis, dan urban.

Accord ini biasanya dibangun dari campuran Essential Oil juniper berry (alfa-pinene, sabinene, limonene), coriander seed (linalool), angelica root, serta citrus (bergamot, lemon). Kilau dan efek tonik diperkuat dengan bahan Sintesis seperti aldehid (decanal, dodecanal), hedione, dihydromyrcenol, serta sentuhan pink pepper CO₂ untuk fizz pedas.