Jatamansi atau Spikenard adalah tumbuhan herbal yang berasal dari India, Nepal, dan Tiongkok. Tumbuhan ini memiliki akar yang digunakan dalam pengobatan tradisional dan juga sebagai bahan parfum alami. Jatamansi memiliki aroma yang khas dan menenangkan, sering digunakan dalam terapi aroma dan pengobatan holistik.
Jatamansi telah digunakan selama ribuan tahun dalam pengobatan Ayurvedic, pengobatan tradisional India. Tumbuhan ini dianggap memiliki sifat yang menenangkan, penyembuhan, dan memperkuat sistem saraf. Di masa lalu, Spikenard juga digunakan dalam praktik religius, seperti dalam tradisi Yahudi dan Kristen. Spikenard disebutkan dalam Alkitab dan digunakan untuk mengurapi Yesus Kristus.
Jatamansi atau Spikenard sering digunakan dalam parfum karena memiliki aroma yang unik dan menenangkan. Aroma Jatamansi dapat memberikan efek menenangkan pada pikiran dan tubuh, sehingga sering digunakan dalam parfum relaksasi atau parfum dengan nuansa spiritual. Selain itu, aroma Jatamansi juga sering digunakan sebagai note tengah atau dasar dalam berbagai jenis parfum.
Jatamansi atau Spikenard termasuk dalam kelompok tipe notes tengah atau dasar dalam parfum. Aroma Jatamansi cenderung berat dan tahan lama, dengan sentuhan bunga dan kayu yang lembut. Dalam parfum, aroma Jatamansi dapat memberikan efek menenangkan dan memperkuat aroma dasar dan note lainnya.
Ekstraksi Jatamansi atau Spikenard dilakukan melalui penyulingan uap atau ekstraksi dengan pelarut. Proses ekstraksi ini memungkinkan senyawa-senyawa yang terkandung dalam akar Jatamansi dapat diambil dan dijadikan bahan dasar parfum. Ekstrak Jatamansi kemudian dapat diolah dan dikombinasikan dengan bahan-bahan lain untuk membuat parfum dengan aroma yang unik dan menenangkan.