Marron Glacé adalah sejenis manisan kastanye (chesnut) yang berasal dari Prancis. Kastanye yang telah direndam dalam gula dan sirup sebelum dikeringkan, menghasilkan tekstur yang lembut dan manis. Aroma Marron Glacé yang lezat dan karakteristik manisnya sering digunakan dalam industri parfum untuk memberikan sentuhan gourmand yang menggoda.
Marron Glacé telah ada selama berabad-abad dan memiliki akar sejarah yang panjang di Prancis. Proses pembuatan Marron Glacé yang rumit dan memakan waktu telah menjadi bagian dari tradisi kuliner Prancis sejak abad ke-17. Kastanye glaced ini awalnya dianggap sebagai makanan penutup mewah yang hanya disajikan untuk kalangan aristokrat. Namun, seiring berjalannya waktu, Marron Glacé menjadi semakin populer dan diakui sebagai makanan penutup istimewa yang dapat dinikmati oleh banyak orang.
Aroma Marron Glacé sering digunakan dalam parfum untuk menciptakan aroma yang manis, lembut, dan menggoda. Parfum dengan aroma Marron Glacé memberikan kesan yang mengundang selera dan memberikan sentuhan gourmand yang mewah. Aroma Marron Glacé cocok untuk parfum dengan tema makanan penutup yang menggugah selera atau untuk parfum yang ingin menonjolkan karakter manis dan lembut. Penggunaan aroma Marron Glacé dalam parfum memberikan dimensi yang mengundang dan memikat.
Marron Glacé biasanya digunakan sebagai catatan tengah (middle notes) dalam komposisi parfum. Aroma Marron Glacé muncul setelah catatan atas (top notes) menguap dan bertahan untuk jangka waktu yang lebih lama. Marron Glacé memberikan kelembutan, karakter manis, dan sentuhan gourmand pada parfum. Aroma Marron Glacé juga dapat digunakan sebagai catatan dasar (base notes) untuk memberikan stabilitas dan kedalaman pada komposisi parfum.
Ekstraksi aroma Marron Glacé dalam pembuatan parfum tidak melibatkan proses ekstraksi bahan alami dari manisan kastanye. Sebagai gantinya, aroma Marron Glacé dalam parfum dibangun melalui penggunaan senyawa aroma yang meniru karakteristik dan aroma kastanye glaced. Penggunaan senyawa seperti vanillin, ethyl maltol, dan senyawa-senyawa manis lainnya dapat menciptakan aroma yang menyerupai Marron Glacé. Metode ekstraksi Marron Glacé alami belum umum dilakukan dalam pembuatan parfum, karena aroma ini lebih sering dihasilkan melalui campuran senyawa aroma sintetis yang menciptakan kesan manis, lembut, dan menggoda dari Marron Glacé.