Vodka adalah minuman keras beralkohol yang dibuat dengan menyuling bahan-bahan fermentasi seperti gandum, jagung, atau kentang. Vodka biasanya tidak memiliki rasa atau aroma yang kuat, meskipun beberapa merek dapat memiliki karakteristik unik yang dihasilkan dari bahan-bahan dan teknik pembuatan yang berbeda.
Asal-usul vodka masih menjadi perdebatan, dengan beberapa sumber yang mengklaim bahwa minuman ini berasal dari Rusia dan yang lainnya mengatakan bahwa minuman ini pertama kali dibuat di Polandia. Namun, sejarah vodka dapat ditelusuri hingga abad ke-14, ketika pembuatan arak mulai populer di Eropa Tengah dan Timur. Pada abad ke-16, teknik penyulingan modern ditemukan di Polandia dan Rusia, memungkinkan pembuatan vodka yang lebih berkualitas.
Vodka digunakan dalam industri parfum sebagai agen pelarut untuk bahan-bahan yang tidak larut dalam air. Selain itu, aroma vodka sendiri dapat memberikan nuansa segar dan bersih pada parfum, terutama dalam kategori parfum fougere.
Vodka dapat memberikan nuansa alkoholik, bersih, dan segar pada parfum, terutama dalam kategori parfum fougere. Aroma vodka sendiri mungkin tidak terdeteksi secara langsung, tetapi memberikan kesan yang menyeluruh pada campuran aroma parfum.
Vodka tidak diekstraksi untuk keperluan parfum, tetapi digunakan sebagai agen pelarut untuk bahan-bahan parfum. Vodka diproduksi dengan proses penyulingan yang kompleks dan menggunakan bahan-bahan tertentu, tergantung pada merek dan negara asalnya. Setelah dibuat, vodka digunakan sebagai agen pelarut untuk mengekstrak bahan-bahan parfum tertentu atau digunakan sebagai bagian dari campuran aroma parfum yang lebih besar.