Parfumnesia
Kembali ke Semua Notes
Floral

White Ginger Lily

White Ginger Lily

White Ginger Lily (Hedychium coronarium) adalah bunga tropis dari keluarga Zingiberaceae yang berasal dari Asia Selatan dan Asia Tenggara; ini bukan jahe dapur, melainkan bunga harum yang di dunia parfum diposisikan sebagai note floral putih pada rentang middle. Dalam perfumery, istilah "White Ginger Lily" merujuk pada kesan bunga hidup yang eksotik dan bersih; sumber alaminya adalah bunga segar, meskipun material dari daun atau rimpang menghasilkan profil yang berbeda (lebih pedas-terpenik). Karena ketersediaan bahan alami dari bunga sangat terbatas, note ini kerap dihadirkan sebagai sebuah Accord untuk mereplikasi aroma bunga yang segar di tanaman.

Profil aromanya termasuk floral putih yang transparan dengan aksen green dan watery, manis lembut, sedikit creamy, serta bayangan jasminic–lily yang bersih; ada sentuhan spicy yang ringan mengingatkan pada jahe muda. Karakternya terasa halus namun menyebar rapi, memberi kesan segar, elegan, dan rapi pada komposisi, dengan performa tipikal middle note: difusi sedang-tinggi dan ketahanan moderat.

Secara budaya, bunga ini umum digunakan dalam rangkaian bunga/garland di India dan Pasifik, serta dikenal luas di Karibia (White Ginger Lily adalah bunga nasional Kuba, "Mariposa"). Dalam parfum, note White Ginger Lily muncul pada tema floral tropis, citrus-floral, hingga oriental lembut. Popularitas interpretasi modernnya meningkat sejak dekade 1980–1990-an seiring berkembangnya analisis headspace, yang memungkinkan perfumer menangkap jejak aroma bunga hidup untuk kemudian diterjemahkan ke dalam formula.

Secara bahan, sumber alami utamanya diperoleh sebagai absolute dari bunga melalui solvent extraction (pembuatan concrete lalu pemurnian etanol menjadi absolute) atau CO₂ extraction untuk menjaga nuansa bunga yang lebih utuh; steam distillation umumnya menghasilkan Essential Oil dari daun/rimpang dengan profil lebih pedas dan kurang merepresentasikan sisi floral bunganya. Karena rendemen bunga yang rendah, banyak formula menggunakan sebuah Accord yang dirakit dari bahan Sintesis dan natural: misalnya hedione (methyl dihydrojasmonate) untuk udara jasminic, linalool/linalyl acetate untuk transparansi floral, benzyl acetate/benzyl salicylate untuk nuansa bunga putih, hydroxycitronellal atau lily-type materials untuk kesan lili, cis-3-hexenyl acetate/hexenol untuk sentuhan hijau, helional atau nuansa aquatik halus untuk sisi watery, serta jejak eugenol atau Essential Oil jahe untuk kilas pedas; musk dan ambroxide sering ditambahkan sebagai penopang difusi dan ketahanan.

Parfum dengan Notes White Ginger Lily (1)