White Wine

White Wine dalam parfum adalah sebuah Accord yang meniru karakter anggur putih yang dingin dan berkilau. Tidak ada Essential Oil "white wine" murni; perfumer menyusun nuansa ini, kadang diperkuat dengan Cognac Essential Oil dari wine lees untuk aksen vinous.

Profil aromanya fresh, fruity-asam, green, dan sedikit mineral, dengan sensasi effervescent, jejak fermentasi ragi yang halus, serta kilau floral-muscat. Karakternya ringan, transparan, dan cepat menguap, ideal sebagai top note yang menyegarkan.

Nuansa anggur telah digunakan sejak awal abad ke-20 melalui Cognac Essential Oil pada fougère dan chypre klasik. Dalam parfum modern, Accord white wine populer untuk komposisi musim panas, citrus-aromatic, dan niche yang terinspirasi Sauvignon Blanc atau Riesling.

Accord ini dirakit dari campuran Sintesis dan alami: ester buah (ethyl hexanoate, isoamyl acetate, ethyl butyrate), diethyl succinate untuk tubuh "winey", acetaldehyde diethyl acetal untuk efek berkilau, sedikit 3-mercaptohexyl acetate (grapefruit), serta terpen seperti linalool/geraniol; opsional ditopang Cognac Essential Oil atau ekstrak CO₂ wine lees.